Judul Teologi Perempuan  

Ukuran 14,8 x 21 cm [A5], Halaman 177

Terbit Maret 2023

Penulis Chandra Wahyuni Irawati, Tarisih, Timotius, Andreas Bayu Krisdiantoro, Markus Kurniawan,

Bobby Kurnia Putrawan Yusak Tanasyah

Dalam kitab suci, kisah tentang Allah dan umat manusia adalah kisah tentang hubungan dan kerinduan akan hubungan: pencarian hubungan Allah yang mahal dengan kita; pencarian hubungan kita dengan Allah; hubungan kita satu sama lain. Kualitas hubungan kita satu sama lain dipandang secara intrinsik terkait dengan kualitas hubungan kita dengan Tuhan. Berjalan dengan rendah hati bersama Tuhan diucapkan dalam nafas yang sama seperti melakukan keadilan dan mencintai kebaikan. Hubungan yang adil antara perempuan dan laki-laki, anak perempuan dan laki-laki adalah dasar bagi perkembangan manusia – kehidupan berkelimpahan yang Allah kehendaki bagi semua anak Allah. Alkitab tidak monovokal; Ini terbukti dalam penggambarannya yang beragam dan terkadang ambivalen tentang hubungan antara perempuan dan laki-laki. Namun dalam Perjanjian Lama ada pemahaman awal dan jelas tentang perempuan dan laki-laki yang sama-sama dibuat dalam gambar ilahi (Kejadian 1.27), dan ini digaungkan oleh Paulus dalam Perjanjian Baru dalam konteks panggilan baptisan kita (Galatia 3.27-28). Dalam kisah-kisah Injil, pelayanan dan pengajaran Yesus menawarkan reformulasi radikal terhadap norma-norma dan nilai-nilai tradisional laki-laki dan perempuan. Ada banyak hal untuk dieksplorasi secara mendalam dan dihargai saat kita mencari model dan hubungan kepemimpinan positif yang mencerminkan penyembuhan, rekonsiliasi, dan kehidupan yang berkelimpahan.